Situs Judi Bola Online Terpercaya - Marko Simic Tidak Juga akan Gabung Tim Lain

Situs Judi Bola Online Terpercaya - Marko Simic mengorbitkan nama Persija karena gol-gol yang dicetaknya di Piala Presiden 2018. Persija juga menginginkan melindungi striker asal Kroasia ini dari buruan club beda.

Selama ini, Simic sudah mencatatkan 14 gol dengan tim berjuluk Macan Kemayoran itu. Hebatnya, catatan ini diciptakannya pada tiga turnamen pramusim.

Simic buat dua gol di turnamen Suramadu Super Cup 2018, satu gol di Boost SportsFix Super Cup, serta 11 gol di Piala Presiden 2018. Diluar itu, Simic sukses membawa Persija jadi kampiun pada dua turnamen, terkecuali Suramadu Super Cup.

Tidak berhenti hingga di situ, Simic juga membukukan prestasi perorangan. Pemain asal Kroasia ini sukses menyabet trofi pencetak gol paling banyak serta pemain paling baik Piala Presiden.

Perolehan Simic selama ini buat Persija keluarkan pernyataan yang tegas. Macan Kemayoran tidak punya niat jual jebolan Timnas Kroasia U-21 ini dengan harga berapapun.

“Kami ikat Simic sepanjang dua musim. Saya rasa dia profesional. Saya ketahui kepribadiannya. Dia kelihatannya tidak ingin meninggalkan Persija. Serta Persija juga akan tidak melepasnya, ” tutur Manajer Persija, Marsma Ardhi Tjahjoko diambil dari Situs Judi Bola Online Terpercaya.

Ikat Simic 2 Musim

Sejak dari awal gabung, Simic sudah memubuhkan sinyal tangan kontrak berdurasi dua musim di ibu kota. Itu berarti, tiap-tiap club peminat harus sediakan dana fresh bagi memboyong Simic.

Ada momen unik sepanjang Simic bermain di Piala Presiden. Sebagian pendukung dari club beda, terlebih supporter Persib, Bobotoh, membujuknya geser ke tim Maung Bandung.

Bobotoh tidak malu bagi pesan Simic, atau striker seperti Simic, pada agen yang menaunginya, Gabriel Budi Liminto. Sebab, penyerang asing Persib sekarang ini, Ezechiel N’Douassel, tidak kunjung menjelma jadi bomber haus gol.

Kutukan Piala Presiden

Ada satu kenyataan unik pada club yang memenangkan Piala Presiden. Sesudah memenangkan turnamen tahunan ini, prestasi Persib Bandung (2015) serta Arema FC (2017) malah turun saat mengarungi pertandingan.

Pada 2016, Persib akhiri musim di posisi ke-5. Mengenai perolehan Arema FC lebih jelek sekali lagi. Tim berjuluk Singo Edan ini tersungkur di tempat ke-9 pada musim kemarin.

" Semoga hal sesuai sama itu tidak berlaku bagi kita ya. Karna tim telah saya tekankan, Piala Presiden ini bukanlah maksud paling utama. Maksud kami di pertandingan, ” tutup Ardhi melansir dari Situs Judi Bola Online Terpercaya.